Rabu, 25 Maret 2015

Cara Mengenal Pemrograman (HTML)



  HTML merupakan singkatan dari Hypertext Markup Language. HTML digunakan untuk membangun halaman web. HTML digunakan untuk melakukan mark-up (penandaan) terhadap sebuah dokumen teks. Tanda tersebut digunakan untukmenentukan format atau style dari teks yang ditandai halaman web dibangun oleh kode-kode HTML.
HTML adalah bahasa markup yang umum digunakan. Kepopuleran HTML disebakan karena HTML ini mudah digunakan. Pembuatan dokumen web dengan HTML dapat dilakukan dengan mudah dan cepat. Dokumen web dapat tersaji dengan cepat ke banyak pembaca di seluruh dunia sekaligus. HTML mudah melakukan kontrol terhadap tampilan halaman web baik berupa teks, gambar, suara, animasi maupun video.
HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan web browser seperti Mozilla Firefox atau Microsoft Internet Explorer. HTML juga dapat dikenali oleh aplikasi pembuka email ataupun dari PDA dan program lain yang memiliki kemampuan browser.

a. Hypertext
Link hypertext adalah kata atau frase yang dapat menunjukkan hubungan suatu naskah dokumen dengan naskah-naskah lainnya. Jika kita klik pada kata atau frase untuk mengikuti link ini maka web browser akan memindahkan tampilan pada bagian lain dari naskah atau dokumen yang kita tuju.

b. Markup
Pada pengertiannya di sini markup menunjukkan bahwa pada file HTML berisi suatu intruksi tertentu yang dapat memberikan suatu format pada dokumen yang akan ditampilkan pada Word Wide Web.

c. Language
Meski HTML sendiri bukan merupakan bahasa pemrograman, HTML merupakan kumpulan dari beberapa instruksi yang dapat digunakan untuk mengubah-ubah format suatu naskah atau dokumen. Pada awalnya HTML dikembangkan sebagai subset SGML (Standard Generalized Mark-up Language). Karena HTML didedikasikan untuk ditransmisikan melalui media Internet, maka HTML relatif lebih sederhana daripada SGML yang lebih pada format dokumen yang berorientasi pada aplikasi.

Fungsi HTML
Hypertext Markup Language merupakan standar bahasa yang di gunakan untuk menampilkan dokumen web, yang bisa dilakukan dengan HTML yaitu:
– Menentukan format suatu teks
– Membuat list tentang sekelompok hal
– Membuat link ke dokumen lain atau bagian lain dari dokumen yang sama.
– Menyisipkan citra atau gambar.
– Menampilkan informasi dalam bentuk tabel
– Memodifikasi.Mengontrol tampilan dari web page dan contentnya.
– Mempublikasikan dokumen secara online sehingga bisa di akses dari seluruh dunia.
– Membuat online form yang bisa di gunakan untuk menangani pendaftaran, transaksi secara online.
– Menambahkan object-object seperti image, audi, video dan juga java applet dalam dokumen HTML.

 Struktur HTML
1. Elemen
Elemen terdiri atas tiga bagian, yaitu tag pembuka, isi, dan tag penutup.Contonya untuk menampilkan judul dokumen HTML pada web browser digunakan element title, dimana: ini adalah tag pembuka judul dokumen HTML
2. Tag
Adalah teks khusus (markup) berupa dua karakter “”, sebagai contoh adalah tag dengan nama body. Tag ditulis secara berpasangan, yang terdiri atas tag pembuka dan tag penutup (ditambahkan karakter “/” setelah karakter “<"), sebagai contoh ini adalah tag pembuka isi dokumen HTML, dan ini adalah tag penutup isi dokumen HTML. Yang merupakan tag-tag dasar dalam HTML adalah:

a. Tag dan digunakan untuk menandai awal dan akhir dari suatu file HTML.
b. Tulisan yang berada diantara tag dan akan ditampilkan oleh browser pada      bagian title yang mana merupakan title dari jendela browser.
c.  Berisi keterangan informasi, seperti title dan jenis dokumen, ditulis diantara   head tags.
d .Bagian tag BODY menandai awal dan akhir dari badan dokumen HTML. Tag ini memiliki sejumlah  attribut dapat ditentukan.

3. Atribut
Atribut mendefinisikan properti dari suatu elemen/tag dari HTML, yang
terdiri atas nama dan nilai
Pengaturan Halaman HTML
Menformat Tulisan Pada halaman HTML
Untuk membuat halaman web yang rapi dan menarik, tentu saja perlu melakukan pemformatan tulisan-tulisan, baik tata cara pencetakannya, serta jenis tulisan yang dipergunakan.
Tag – tag untuk memformat tulisan:
Tag
Keterangan
Membuat cetak tebal pada tulisan yang berada diantaranya.
Menyebabkan tulisan berada diantaranya berkedip-kedip.
Digunakan untuk menandai kutipan dari suatu
buku atau artikel majalah. Browser khususnya menampilkan kutipan dengan cetak miring.
Menandai suatu daftar source code program. Biasanya ditampilkan oleh browser dalam suatu monospaced font yang lebih kecil
Style untuk definisi dari suatu istilah. Browser
menampilkan definisi dengan cetak miring.
Text yang berada diantara tags ini dicetak lebih lebar. Browser umumnya menampilkan cetak
Menentukan ukuran font (#) yang digunakan untuk menampilkan HTML dalam tags. Default is 3; ukurannya dari 1 sampai 7.
Tag yang menentukan tingkat heading dengan nilai antara 1 dan 6, dengan sebagai ukuran paling besar dan 6 paling kecil
Text diantaranya ditampilkan dengan cetak miring.
Keyboard tag digunakan untuk mewakili tombol keyboard seperti Del atau Enter. Umumnya ditampilkan oleh browser dengan suatu monospaced font yang lebih kecil.
 
Preformatted text adalah menampilkan tulisan tanpa format yang khusus. Tag ini bagus digunakan bila ana ingin menangani spasi antar baris; dan juga memudahkan anda untuk meletakan tab dalam dokumen.
(hanya pada Microsoft Internet Explorer 2.0/3.0). Tag ini menyebabkan tulisan yang berada diantaranya
Atribut untuk tulisan MARQUEE :

ALIGN
Menentukan bahwa tulisan dalam marquee harus dirapikan di TOP, MIDDLE atau BOTTOM darimarquee tersebut.

BEHAVIOR
Setting yang berlaku untuk atribut ini adalah SCROLL, SLIDE, dan ALTERNATE.

SCROLL
Defaultnya, dari sisi yang satu ke yang lain pada
layar secara berulang.

SLIDE
Gulung text melintasi layar, dan
ALTERNATE
BGCOLOR
Yang ini menentukan dari marquee.

DIRECTION
Menentukan arah ke marquee.

HEIGHT
Menentukan tinggi marquee dalam pixel (HEIGHT = n) atau presentasi dari layar (HEIGHT= n%).
WIDTH
Sama dengan atribut HEIGHT, tetapi
diaplikasikan untuk lebar marquee.
HSPACE
Menentukan margin kiri dan kanan untuk bagianluar marquee dalam pixel.

LOOP
Menentukan jumlah kali marquee harus berputar. Jika diabaikan, set ke -1 atau INFINITE, dan marquee bergulung sampai user meninggalkan halaman tersebut.

SCROLLAMOUNT
Menentukan antara geseran dari tulisan marquee.

SCROLLDELAY
Menentukan dari tulisan marquee.

VSPACE
Menentukan margin top dan bottom untuk bagian luar dari marquee dalam pixel.
Menampilkan sejumlah karakter literal. Banyak
browser menampilkan dengan monospaced font.
Tulisan diantaranya di coret (Example).

Cara lain menggambarkan attention pada suatu bagian dari text; biasanya ditampilkan dengan cetak tebal oleh browser.
Menampilkan bentuk typewriter style (monospaced) font.

Tulisan diantaranya ditampilkan dengan garis bawah.

 https://ono67.wordpress.com/2013/12/12/makalah-dasar-pemrograman-web-dengan-html/

Minggu, 22 Maret 2015

Mengenal Microsoft Power Point

Pengertian

Microsoft Power Point adalah suatu software (program) yang akan membantu dalam menyusun sebuah presentasi yang efektif, profesional dan juga mudah. Microsoft Power Point akan membantu sebuah gagasan menjadi lebih menarik dan jelas tujuannya. Microsoft Power Point dapat terdiri dari teks, grafik, obyek gambar, clipart, movie, suara dan obyek yang dibuat dengan program lain. Program ini dapat dicetak di kertas berupa handout yang dibagikan ke audiens sebagai bahan pendukung presentasi. Salain itu program ini juga dapat ditampilkan di internet.

Sejarah

Aplikasi Microsoft Powerpoint ini pertama kali dikembangkan oleh Bob Gaskins dan Dennis Austin sebagai presenter untuk perusahaan bernama Forethoutght, Inc yang kemudian mereka ubah namanya menjadi Power Point.
Pada tahun 1987, Power Point versi 1.0 dirilis, dan komputer yang didukung adalah Apple Macintosh. Power Point kala itu masih menggunakan warna hitam/putih, yang mampu membuat halaman teks dan grafik untuk transparansi overhead projector (OHP). Setahun kemudian, versi baru dari Power Point muncul dengan dukungan warna, setelah Macintosh berwarna muncul ke pasaran.
Microsoft pun mengakuisisi Forethoutght, Inc dan tentu saja perangkat lunak Power Point dengan harga kira-kira 14 juta dolar pada tanggal 31 Juli 1987. Pada tahun 1990, versi Microsoft Windows dari Power Point (versi 2.0) muncul ke pasaran, mengikuti jejak Microsoft Windows 3.0. Sejak tahun1990, Power Point telah menjadi bagian standar yang tidak terpisahkan dalam paket aplikasi kantoran Microsoft Office System (kecuali Basic Edition).
Versi terbaru adalah Microsoft Office Power Point 2007 (Power Point 12), yang dirilis pada bulan November 2006, yang merupakan lompatan yang cukup jauh dari segi antarmuka pengguna dan kemampuan grafik yang ditingkatkan. Selain itu, dibandingkan dengan format data sebelumnya yang merupakan data biner dengan ekstensi *.ppt, versi ini menawarkan format data XML dengan ekstensi *.pptx.

Menu dan Ikon
Tampilan awal slide dalam program powerpoint

Microsoft Office Button

Microsoft Office Button yang berada di pojok kiri atas jendela kerja PowerPoint 2007 berfungsi untuk membuka menu.


 

 

 

 

Title Bar

Title Bar adalah bagian dari elemen layar PowerPoint yang menampilkan nama program yang sekarang sedang aktif.


 

 

 

 

 

Tabs

Tabs adalah kumpulan beberapa kelompok perintah
Pada tabs terdiri dari beberapa Groups.

Dialog Box Launchers yang berbentuk ikon kecil yang ada di sudut kanan bawah setiap Group pada masing-masing Tab yang berfungsi untuk menampilkan kotak dialog atau task pane
Tombol View digunakan untuk merubah tampilan jendela kerja Power Point secara cepat. Pilihan tersebut terdiri dari normal, Slide Sorter, dan Slide Show.


 

 

 Groups Home

New Slide : Menyisipkan slide yang baru.
Layout : Menentukan tata letak slide
Font : Memilih jenis huruf
Font size : Memilih ukuran huruf
Grow font : Menaikkan atau memperbesar ukuran huruf (karakter)
Shrink font : Menurunkan nilai ukuran atau nilai karakter
Clear Formatting : Menghapus format yang telah dikenakan pada teks
Bold : Memberikan efek cetak tebal
Italic : Memberikan cetak miring
Underline : Menampilkan cetak garis bawah
Strikethrough : Menampilkan cetak coret dengan garis tunggal
Shadows : Memberi efek bayangan pada huruf atau teks
Character Spacing : Mengatur jarak antar karakter
Change Case : Mengubah huruf dengan fasilitas Case
Font Colour : Memberi warna pada huruf yang dipilih
Quick Styles : Memilih bentik tampilan objek yang telah tersedia
Shape fill : Memberi warna pada objek
Shape Outline : Memberi warna pada bingkai objek
Shape effects : Memberi efek pada objek.

Groups insert

Table : Membuat atau menempatkan table pada slide
Picture : Menyisipkan gambar pada slide presentasi
Clip Art : Menyisipkan gambar pada slide presentasi
Shapes : Membuat bentuk, guna melengkapi slide presentasi agar terlihat lebih menarik dan indah
Smart art : Menampilkan visualisasi dalam bentuk diagram
Chart : Menyisipkan dan menempatkan grafik dalam slide
Hyperlink : Menghubungkan antara satu bagian dengan bagian yang lain
Text box : Menyisipkan teks yang secara langsung tidak dilengkapi dengan bingkai
Header and Footer : Menempatkan atau menyisipkan footer dan nomor halaman pada slide
Word art : Membuat variasi teks dengan tampilan lebih menarik
Date and Time : Menempatkan atau menyisipkan tanggal dan waktu pada slide
Movie : Menyisipkan movie pada slide
Sound : Menyisipkan suara pada slide.


Groups Design

Page setup : Mengatur ukuran slide
Slide Orientation : Mengatur orientasi slide
Themes : Menampilkan slide presentasi lebih menarik
Background Style : Mengatur atau memilih motif latar belakang pada slide
Groups Animations
Preview : tombol ini dipergunakan untuk melihat hasil dari animasi yang Anda berikan untuk slide Anda.
Animations : Anda dapat memilih animasi bagi objek yang ada pada slide, terdiri dari animate dan custom animations.
Transition to This Slide : untuk memeberikan slide pada perpindahan slide yang Anda buat.

Groups Slide Show

From beginning : Menjalankan slide mulai dari posisi awal hingga akhir slide
From current slide : Menjalankan slide mulai dari slide aktif atau slide yang sedang dipilih hingga akhir slide
Custom slide show : Mengatur sendiri urutan slide presentasi sesuai dengan keinginan
Set up slide show : Mengatur tampilan slide
Hide slide : Menyembunyikan atau menampilkan slide yang diinginkan.

Groups Review

Proofing : digunakan untuk melakukan pengecekan pada tata tulis yang Anda buat di slide.
Comments : Anda bisa memberikan catatan pada slide yang Anda buat.
Protect : Anda bisa menggunakannya untuk melindungi slide presentasi yang Anda buat
Groups View
Normal : Menampilkan secara lengkap outline presentasi, isi slide dan catatan pada slide tersebut
Slide Sorter : Menampilkan secara keseluruhan dari slide yang Anda buat dalam bentuk miniature
Notes Page : Menampilkan slide lengkap dengan catatan atau keterangan tambahan dari setiap slide. Catatan ini digunakan untuk membantu dalam memberikan penjelasan dari setiap point atau bagian pada slide
Slide Master : Menempatkan dan menambahkan sesuatu, baik teks maupun objek yang akan ditempatkan pada setiap slide yang akan dibuat
Ruler : Menampilkan atau menyembunyikan garis tabulasi
Zoom : Menentukan pengaturan ukuran jendela kerja
Fit to Window : Menentuan tampilan slide presentasi dengan tampilan menyesuaikan dengan jendela Power Point.

Groups Format

Adjust : Menghasilkan tampilan objek gambar yang lebih menarik
Picture styles : Memilih gaya tampilan objek gambar
Crop : Memilih bagian tertentu pada objek gambar tersebut.


http://budistemdabo.blogspot.com/2013/10/pengertian-dan-fungsi-perintah-perintah.html

Rumus Cepat Logaritma & Matriks Matematika


1. Fungsi Eksponen
Bentuk an disebuat sebagai bentuk eksponensial atau perpangkatan, dengan a disebut basis atau bilangan pokok dan n disebut eksponen atau pangkat. Eksponen memiliki sifat – sifat sebagai berikut :
eksponen
Bentuk umum dari fungsi eksponen yaitu y = ax  dimana a ≥ 0 dan a ≠ 1
a. Grafik fungsi y = ax, untuk 0 < a < 1
Mempunyai sifat-sifat sebagai berikut :
  1. Terdefinisi untuk semua x ϵ R
  2. Jika x mempunyai nilai kecil dan negatif maka sebaliknya y bernilai besar dan positif.
  3. Jika x mempunyai nilai besar dan positif maka  y mendekati nol dan positif.
  4. untuk x = 0 maka kita peroleh y = 1.
Gambar Grafik Fungsinya sebagai berikut :

2. Fungsi Logaritma
Bentuk eksponen atau perpangkatan dapat kita tulis dalam bentuk logaritma. Secara umum dapat ditulis sebagai berikut :
Jika ab = c dengan a > 0 dan a ≠ 1 maka alog c = b   dalam hal ini a disebut basis atau pokok logaritma dan c merupakan bilangan yang dilogaritmakan. Logaritma memuliki sifat-sifat sebagai berikut :
sifat log
Bentuk umum dari fungsi logaritma yaitu Jika ay = x dengan a ≥0 dan a ≠ 1 maka y =alog x
2.1. Grafik Fungsi y =alog x untuk 0 < a < 1
contoh :
mempunyai sifat-sifat :
  1. semua x > 0 terdefinisi
  2. jika x mendekati no maka nilai y besar sekali dan positif
  3. untuk x=1 maka y=o
  4. untuk x > 1 maka y negatif sehingga jika nilai x semakin besar maka nilai y semakin kecil.
Berikut ini gambar grafiknya.

2.2. Grafik Fungsi y =alog x untuk a > 1
contoh :
mempunyai sifat – sifat sebagai berikut :
  1. untuk semua x > 0 terdefinisi
  2. jika x mendekati no maka y kecil sekali dan negatif
  3. untuk x=1 maka y=0
  4. untuk x > 1 maka y positif sehingga jika x semakin besar maka y semakin besar.
Berikut ini gambar grafiknya :

Matriks dalam matematika merupakan kumpulan bilangan, simbol atau ekspresi berbentuk persegi panjang yang disusun menurut baris dan kolom. Bilangan-bilangan yang terdapat pada suatu matriks disebut dengan elemen atau disebut juga anggota dari suatu matriks. Contoh matriks dengan 2 baris dan 3 kolom yaitu sebagai berikut
1
Matriks banyak dimanfaatkan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan matematika misalnya dalam menemukan solusi masalah persamaan linear, transformasi linear yakni bentuk umum dari fungsi linear contohnya rotasi dalam 3 dimensi. Matriks juga seperti variabel biasa, sehingga matrikspun dapat dimanipulasi misalnya dikalikan, dijumlah, dikurangkan, serta didekomposisikan. Menggunakan representasi matriks, perhitungan dapat dilakukan dengan lebih terstruktur.
2
Operasi Dasar Matriks :
1. Penjumlahan dan Pengurangan Matriks
Penjumlahan serta pengurangan dalam matriks hanya dapat dilakukan apabila kedua matriks mempunyai ukuran atau tipe yang sama. Elemen-elemen dalam suatu matriks yang dijumlahkan atau dikurangan yaitu elemen yang memilki posisi/letak  yang sama.
3
representasi dekoratifnya sebagai berikut

4

2. Perkalian Skalar
 Perkalian matriks dilakukan dengan cara tiap baris dikalikan dengan tiap kolom, selanjutnya dijumlahkan       pada kolom yang sama.

Matriks Identitas
Matriks Identitas adalah matriks yang anggota pada diagonal utamanya selalu 1.

Matriks Transpose (At)

Matriks transpose merupakan matriks yang mengalami pertukaran elemen dari kolom menjadi baris atau sebaliknya. Contoh :
8 
 
Determinan Suatu Matriks
Untuk menentukan determinan dari suatu matriks dapat digunakan beberapa cara :
1. Misalnya terdapat matriks  yang berordo 2×2 dalam menentukan determinan dari matrikas A yang biasa ditulis |A|

2. Metode Sarrus
Misalnya terdapat  maka untuk menentukan nilai determinan dari matriks A tersebut.

Ubah matriks dalam bentuk seperti diatas selanjutnya perhitungannya dengan cara menambahkan elemen dari kiri atas kekanan bawah (mulai dari a → e → i, b → f → g, dan c → d → h) kemudian dikurangi dengan elemen dari kanan atas kekiri bawah (mulai dari c → e → g, a → f → h, dan b → d → i).

3. Metode Ekspansi Baris dan Kolom
Jika diketahui  maka untuk menentukan determian dari matriks P

Matriks Singular
Matriks Singular yaitu matriks yang nilai determinannya 0.
Sebagai contoh

Jika A matriks singular, tentukan nilai x!
Jawab:
qr
st

Ihttp://rumus-matematika.com/materi-lengkap-fungsi-eksponen-dan-logaritma/

http://rumus-matematika.com/materi-matriks-lengkap-dan-contohnya